Semarang, KABARFREKUENSI.COM-Mahasiswa KKN Reguler 83 Posko 11 UIN
Walisongo melakukan kunjungan ke Greenhouse Kalangan Hidroponik yang berada di
Dusun Kalangan yang merupakan salah satu greenhouse di Desa Kuwarasan, Kecamatan Jambu, pada (31/10). Greenhouse tersebut merupakan tempat pengembangan pertanian
dengan sistem hidroponik yang telah dilakukan sejak November 2023.
Metode pertanian di Greenhouse Kalangan Hidroponik menggunakan metode fertigasi dengan mengalirkan nutrisi atau pupuk menuju
masing-masing polybag menggunakan pipa. Hidroponik yang menggunakan media
tanaman cocopeat ini ditanami benih melon telah menghasilkan 4 kali
panen sejak pertama penanaman.
Berbagai jenis melon yang telah
ditanam adalah Inthanon, Fujisawa, Golden alisha, Sweet net, dan Sweet
hamy. Keuntungan yang bisa didapatkan dari hasil panen dengan 316 populasi
tanaman mencapai kisaran satu hingga dua juta sekali tanam.
Menurut Zaenal Afandi, Kepala Dusun
Kalangan sekaligus pengelola Kalangan Greenhouse, keuntungan yang
dihasilkan secara finansial bergantung pada jumlah benih yang ditanam.
“Kalau yang dinilai untung secara finansial,
tergantung berapa yang kita tanaman atau budidayakan,” ujar Zaenal.
Zaenal juga menuturkan berbagai
kendala yang dirasakannya dalam mengelola greenhouse sejak pertama mengelola.
“Kendalanya adalah modal di awal bangun
greenhousenya, solusinya adalah dengan bermitra Bersama instansi atau membuat
kelompok. Selain itu, kendala-kendala lain timbul akibat SDM nya kurang
menguasai bidang ini,” tutur Zaenal.
Pada akhir wawancaranya, Zaenal
berharap akan semakin banyak peminat petani-petani muda, sebab sektor pertanian
tidak akan hangus oleh waktu.
Kabar : Kontributor
Editor : Berlian (Kru LPM Frekuensi 21)
0 Komentar