Suasana diskusi seminar technopreneurship Minggu (5/2). (Dok. Panitia) |
KENDAL, KABARFREKUENSI.COM –
Sebuah seminar technopreneurship yang
bertajuk “Succes has No Limit” berhasil digelar oleh tim mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Mandiri Inisiatif Terprogram (MIT) Posko 39, UIN Walisongo Semarang.
Acara yang berlangsung di Balai Desa Rejosari, Kecamatan
Brangsong, Kabupaten Kendal ini, cukup menarik perhatian warga. Terbukti,
seminar yang berlangsung pada Minggu (5/2) lalu itu dihadiri oleh 57 warga dan
perangkat desa setempat. Seminar ini merupakan salah satu dari sebagian program
kerja yang mereka jalankan di desa itu.
Wildan
Fahrudin, ketua panitia dalam acara itu menuturkan bahwa fokus utama seminar
ini bertujuan untuk memberikan pemahaman baru terhadap dunia teknologi dan bisnis
pada masyarakat setempat. “Karena warga belum banyak yang tahu tentang manfaat
teknologi seperti media online dalam dunia bisnis,” jelas mahasiswa jurusan
Pendidikan Fisika itu.
Dalam
seminar tersebut, selain membahas tentang isu-isu seputar wirausaha kreatif dan
teknologi, mereka juga menyuguhkan expo
produk olahan sampah. “Kami menampilkan beberapa produk olahan limbah, seperti
tas dan dompet dari bahan sampah serta makanan olahan dari limbah, kripik kulit
pisang, misalnya,” kata Iis Solikhati, seksi acara seminar.
Wildan
berharap, melalui seminar itu, masyarakat bisa menjalankan usahanya dengan
memanfaatkan teknologi yang sudah ada. “Masyarakat lebih mudah memasarkan
produk-produk hasil usaha mereka lewat media online,” papar Wildan. (Red.)
Lebih Dekat