Orasi Ilmiah oleh Saminanto yang disampaikan pada Dies Natalis UIN Walisongo ke-48
(Foto/ Diah)


Semarang, KABARFREKUENSI.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengadakan Sidang Senat Terbuka dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-48, Jumat (6/4). Dalam sidang yang diselenggarakan di Auditorium II Kampus III ini Saminanto, selaku Dosen Fakultas Sains dan Teknologi (FST) menyampaikan  sebuah orasi ilmiah dengan judul "Relevansi Prinsip dan Nilai Matematika Untuk Mewujudkan Visi UIN Walisongo".

Orasi ilmiah ini diangkat berlandaskan perubahan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi UIN. Hal tersebut merupakan suatu tantangan untuk melakukan transformasi, baik secara kelembagaan maupun secara kultur keilmuan. Menurut Saminanto, prinsip dan spirit matematika memiliki potensi untuk memperkaya dan memperkuat visi UIN Walisongo Semarang.

"Perubahan Institusi Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi UIN Walisongo Semarang merupakan suatu langkah maju," ujar Saminanto.

Dosen Pendidikan Matematika tersebut juga menjelaskan beberapa prinsip dan nilai Matematika yang relevan dalam pengembangan visi UIN Walisongo. Terdapat tiga prinsip yakni: prinsip kebenaran dalam matematika, kemampuan dasar dalam belajar matematika, dan nilai-nilai karakter yang dihasilkan dalam pembelajaran matematika.

"Matematika adalah ilmu bebas tetapi memiliki spirit, prinsip, dan nilai yang bisa disinergikan dengan visi UIN," tambah Saminanto.


Selaku orator, Saminanto berharap agar orasinya kali ini dapat menjadi sebuah sumbangsih pemikiran. Hal tersebut diarahkan ke dalam sumbangsih disiplin keilmuan untuk turut membantu pengembangan UIN Walisongo Semarang. (Kabar/ Diah*)


*) Kru Magang LPM Frekuensi Jurusan
Pendidikan Matematika angkatan 2017