Semarang, KABARFREKUENSI.COM - KSM Riset dan
Teknologi (Ristek) telah mengadakan kegiatan Pelatihan Penelitian Lanjut yang
diselenggarakan selama dua hari. Acara ini berlangsung pada tanggal 29-30 Mei
2025 di Hutan pinus, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal.
Kegiatan pelatihan kali ini mengusung tema “Penguatan Kompetensi Peneliti Untuk Era
Revolusi Industri 5.0”. Himma, selaku ketua panitia menjelaskan bahwa kegiatan
ini dikhususkan kepada calon anggota magang ristek yang telah menjalani
serangkaian seleksi. “Latar belakang diselenggarakannya Pelatihan Penelitian
Lanjut ini adalah untuk memberikan pembekalan yang lebih mendalam serta
memperkuat pengetahuan tentang penelitian peserta yang telah didapat ketika
PPD, dan workshop. Sehingga peserta dapat menghasilkan karya ilmiah yang
berkualitas dan siap publikasi”, jelasnya.
Himma
menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan program kerja dari Departemen Cadre
and Education, yang telah dipersiapkan jauh – jauh hari. “Untuk persiapan
kegiatan memakan waktu sekitar kurang lebihnya 1 bulan, Saya pribadi menilai
kegiatan ini berhasil dilaksanakan dengan baik, peserta juga dirasa antusias
dan enjoy selama acara. Selama ini kan ristek mungkin terlihat hanya
serius-serius saja, jadi ini juga merupakan suasana baru untuk ristek. Meskipun
sempat terdapat beberapa halangan seperti pemateri yang ternyata berhalangan
hadir, namun itu dapat di selesaikan dengan baik insyaAllah” terangnya.
Melalui kegiatan ini, Yenirossa selaku peserta berharap dapat mengembangkan kemampuan penelitian dan menggali potensi diri sebagai saintis muda. “Harapannya semoga kedepannya bisa mengembangkan penelitian yang di inginkan dengan teman-teman yang lain dengan berbekal dari ilmu yang diperoleh selama mengikuti ristek”, tuturnya.
Himma sendiri berharap
setelah terlaksananya kegiatan pelatihan ini, seluruh peserta dapat
mengembangkan potensi nya. “Manfaat yang diharapkan untuk peserta, supaya peserta
makin termotivasi untuk melakukan penelitian dan mengembangkan skill
serta pengetahuan mereka pada penelitian hingga nantinya dapat melakukan
pengembangan proposal penelitian yang layak dan publikasi untuk hasil
penelitian mereka”, pungkasnya.
Editor: Santi Alfifat Khurosyidah (Kru LPM 23)
0 Komentar