(Sumber : Dokumentasi Pribadi

Semarang, KABARFREKUNESI. COM - Tim KKN Desa Karangawen UIN Walisongo Semarang turut berpartisipasi dalam acara pengajian Manaqib Syekh Abdul Qodir Al – Jaelani. Acara tersebut dilaksanakan di Masjid Al -Mubarok Dusun Ngiri Desa Karangawen Kecamatan Karangawen Kabupaten Demak, Jum’at (26/1/24).

Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa tokoh Masyarakat, diantaranya ketua Takmir Masjid AL- Mubarok, Kepala Madrasah Diniyah Desa Karangawen, para Ustadz serta Masyarakat sekitar.e Pngajian Manaqib tersebut dilaksanakan secara rutin setiap 35 hari sekali. Acara diawali dengan membaca kitab maulid Diba’.

”Kegiatan ini rutin dilakukan setiap 35 hari sekali, yang dilaksanakan secara bergilir dari masjid satu ke masjid yang lainnya,” ucap Pak Lilo, anggota pengurus takmir Masjid Al – Mubarok Dusun Ngiri Karangawen Demak.

Kegiatan ini juga diisi dengan Mauidhatul Hasanah yang dipimpin oleh salah satu mahasiswa KKN MIT–17 UIN Walisongo Semarang Karangawen. Mauidhatul khasanah tersebut merupakan ucapan yang berisi nasihat atau ceramah dengan tema menyambut isra miraj.

“Isra berarti perjalanan menelusuri permukaan bumi, sedangkan Mi’raj berarti perjalanan meninggalkan bumi. Peristiwa ini menggambarkan kepada kita bahwa suatu saat manusia pasti wafat meninggalkan bumi, dan inilah berarti Mi’rajnya kita,” ujar Elko Dai Tumfua.

Kegiatan pengajian Manaqib ini dilaksanakan untuk mengenang perjuangan dakwah Ulama besar terdahulu Syekh Abdul Qadir Al – Jaelani, sekaligus mendoakan leluhur dari desa Karangawen.

 (Kabar/Tim KKN MIT-16)